Cileungsi, Bogor – Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto meresmikan akad massal 26 ribu unit rumah subsidi di Cileungsi, Bogor, Jawa Barat. Acara tersebut menjadi penegasan komitmen pemerintah dalam memperluas akses hunian layak bagi masyarakat berpenghasilan rendah.
Dalam sambutannya, Prabowo menegaskan bahwa dirinya tidak mempermasalahkan latar belakang partai kepala daerah. Ia menekankan bahwa dalam kepemimpinan nasional, kolaborasi lintas partai menjadi syarat penting untuk menjaga persatuan.
“Kalau ada kader Gerindra terbukti melakukan kesalahan, saya siap usut. Tidak pandang bulu. Politik ini bukan soal asal partai, tapi soal keberpihakan kepada rakyat,” ujarnya di hadapan para tamu undangan.
Suasana sempat mencair ketika Prabowo melontarkan candaan kepada Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi yang hadir mendampinginya. Dengan nada berseloroh, Prabowo berkata, “Kalau Dedi ini salah, jangan khawatir, saya usut juga. Tidak ada yang kebal, sekalipun teman dekat saya.” Ucapan itu disambut gelak tawa para undangan, membuat suasana acara menjadi lebih hangat.
“Gubernur Jawa Barat kebetulan Gerindra, kebetulan. Tapi kalau brengsek, saya usut kau,” kata Prabowo. Dedi Mulyadi tampak berdiri dan menelungkupkan tangannya sambil tertawa. “Tapi saya yakin kau tidak brengsek. Tapi jangan salah, saya tahu ada kader-kader Gerindra yang begitu jadi bupati, wali kota, apa itu istilahnya, petantang-petenteng,” imbuhnya.
Prabowo juga menyinggung pentingnya rekonsiliasi politik pasca pemilu. Ia mencontohkan hubungannya dengan Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung dari PDIP. Menurutnya, yang menang harus mengajak yang kalah, dan yang kalah harus mendukung yang menang, semua demi kepentingan rakyat.
“Rakyat butuh kerja nyata. Siapa pun yang memimpin daerah harus bekerja sama dengan pemerintah pusat. Tidak ada ruang lagi untuk ego sektoral,” tegasnya.
Acara peresmian ini menjadi salah satu langkah konkret pemerintah dalam menjawab kebutuhan perumahan rakyat sekaligus menegaskan gaya kepemimpinan Prabowo yang tegas namun tetap membumi, diselingi dengan humor khasnya.