Bogor, 30 Agustus 2025 — Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menegaskan bahwa Presiden Prabowo Subianto telah menginstruksikan TNI dan Polri untuk mengambil langkah tegas dalam menangani aksi-aksi anarkis yang marak terjadi di sejumlah daerah.
Pernyataan itu disampaikan Kapolri usai mendampingi Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto dalam pertemuan bersama Presiden di kediaman pribadi presiden di Bojongkoneng, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu (30/8).
“Bapak Presiden memberikan arahan agar setiap tindakan anarkis yang terjadi di lapangan harus direspons secara tegas. Aparat diminta hadir untuk memastikan keamanan masyarakat terjaga,” ujar Listyo kepada wartawan.
Menurut Kapolri, dalam beberapa hari terakhir telah terjadi eskalasi kericuhan di sejumlah wilayah yang ditandai dengan pembakaran gedung, perusakan fasilitas umum, hingga penyerangan terhadap markas aparat. Kondisi tersebut, katanya, membuat aksi yang semula bertujuan menyampaikan aspirasi berubah menjadi tindak pidana.
“Oleh karena itu, TNI-Polri akan turun langsung untuk melakukan langkah-langkah penegakan hukum. Semua dilakukan secara terukur, sesuai aturan, agar masyarakat kembali merasa aman,” tegas Listyo.
Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto menambahkan, selain tindakan represif terhadap pelaku anarkis, pemerintah juga meminta aparat tetap mengedepankan pendekatan persuasif kepada masyarakat yang menyampaikan aspirasi secara damai.
“Kami mengimbau seluruh masyarakat untuk tetap tenang, tidak mudah terprovokasi, dan menyalurkan aspirasi melalui jalur yang sesuai ketentuan hukum. Jangan sampai ada pihak yang memanfaatkan situasi untuk menimbulkan kerusuhan,” kata Agus.
Listyo memastikan koordinasi antara TNI dan Polri akan diperkuat guna menjaga stabilitas keamanan nasional. Ia menegaskan aparat tetap berkomitmen menjamin kebebasan berpendapat, namun dengan catatan tidak boleh disertai tindakan kekerasan yang merugikan kepentingan umum.
“Demokrasi tetap kita jaga, tapi tindakan anarkis tidak boleh dibiarkan. Itu arahan jelas dari Presiden,” pungkas Kapolri.
