Rektor Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU), Prof. Dr. Agussani, MAP, baru saja menerima penghargaan “Best Inspiring Leader” dari APTISI Wilayah Sumatera Utara. Penghargaan ini bukan sekadar seremoni belaka, tetapi bentuk pengakuan atas konsistensi Prof. Agussani dalam membawa institusi pendidikan swasta ke tingkat yang lebih tinggi. Di bawah kepemimpinannya, UMSU mengalami banyak lompatan kualitas, baik dari segi akreditasi, prestasi mahasiswa, hingga pengembangan kampus digital.
Perubahan yang ia bawa bukan tanpa tantangan. Di tengah stagnasi yang sering dialami kampus swasta, Prof. Agussani mendorong transformasi akademik, menjalin kolaborasi dengan kampus luar negeri, dan mendorong lahirnya pusat-pusat riset berbasis masyarakat. UMSU bukan lagi sekadar kampus lokal, tetapi mulai diperhitungkan di tingkat nasional dan regional. Tak heran jika model kepemimpinan beliau menjadi panutan bagi rektor-rektor muda di Sumatera Utara.
Yang membuat Prof. Agussani berbeda adalah kemampuannya menggabungkan visi akademik dengan semangat sosial kemasyarakatan. Ia tidak membangun menara gading, tetapi justru mendorong mahasiswanya turun ke lapangan, terlibat dalam isu-isu seperti kemiskinan, lingkungan, dan kesehatan masyarakat. Pendidikan, bagi UMSU, bukan hanya soal nilai IPK, tetapi tentang karakter, integritas, dan kontribusi nyata.
Harapan: Semoga semakin banyak pemimpin pendidikan seperti Prof. Agussani yang melihat kampus sebagai ruang perubahan sosial. Jika pendidikan tinggi di Sumatera Utara terus tumbuh seperti ini, maka generasi muda akan lahir sebagai pemimpin bangsa yang cerdas, berintegritas, dan berjiwa pengabdi.